pelayan

PEMIMPIN ATAU PELAYAN?

Matius 23:11 <Barangsiapa terbesar di antara kamu, hendaklah ia mjd pelayanmu.>

Dua pasangan capres & cawapres baru saja dideklarasikan. Masyarakat mendambakan pemimpin yg bersih, jujur, konsisten, mempunyai kemampuan utk menerjemahkan visi mjd program nyata, berani mengambil keputusan yg tepat, walau seringkali tdk populer.

Namun ada satu unsur lagi yg paling esensial, yaitu "pelayanan", bhw memimpin itu berarti melayani, mengabdi & menghamba. Unsur inilah yg seringkali tdk kita temukan dlm pemimin2 kita, kebanyakan yg ada adalah motivasi utk berkuasa & menjadikan rakyat sebagai pelayannya.

Tanpa unsur "pelayanan", unsur2 kepemimpinan yg lain paling banyak hanya memungkinkan org mjd seorg pemimpin yg terampil & kapabel, tetapi belum bisa  dikualifikasikan sebagai seorg "pemimpin yg sejati".

Pemimpin yg sejati harus punya sikap mental seorg pelayan, mesti punya motivasi seorang abdi, bersikap & bertindak spt seorg hamba, pemimpin yg menghamba, sekaligus hamba yg memimpin.

Sebagai org percaya, kita juga punya tanggung jawab utk memilih capres & cawapres yg kita harapkan dpt membawa Indonesia ke arah yg lebih baik, utk itulah perlu kita doakan & kita amati, apakah calon yg akan kita pilih nanti mempunyai karakter seorg "hamba" atau "abdi rakyat".

(Baca Matius 20:25~28; Markus 9:35 & 1 Timotius 2:1~2)

TUHAN memberkatimu!
dari Glory

Popular Posts