taat 2
(Cara untuk mendengar dan taat ) Yakobus 1:19-25
(25) Tetapi barangsiapa meneliti hukum yang sempurna, yaitu hukum yang memerdekakan orang, dan ia bertekun di dalamnya, jadi bukan hanya mendengar untuk melupakannya, tetapi sungguh-sungguh melakukannya, ia akan berbahagia oleh perbuatannya.
Selama ini bagaimana sih cara kita melakukan 4m? Asal sekedar baca dan lalu menjawab pertanyaan2 yg ditanyakan? Dalam renungan pagi ini kita diajarkan cara yang mutlak harus dilakukan ketika kita membaca Firman Tuhan , yaitu dengan menelitinya sungguh2 lalu mempraktekan/melakukannya dalam keseharian, kalau dulu mungkin ya saya nih baca sih baca tapi ya gitu asal baca saja, makanya benar setelah baca gak lama dari itu udah lupa lagi, tapi saya menyadarinya bahwa itu sama sekali tidak benar, karena apa yang ada dalam Firman Tuhan kita harus lebih mendalaminya bukan sekedar baca tapi harus menelitinya, ya jelas beda meneliti dengan hanya membaca , karena kalau kt meneliti kita akan mencoba untuk lebih mengetahui apa yang benar2 dimaksud dalam ayat2 yang ada, dan tentunya kondisi hati harus tenang dan benar, kalau tidak semua akan percuma karena akan menjadi sia2, nah tentunya kita tidak mau seperti itu kan, oleh karena itu mari melakukannya dengan cara yg benar dan berkenan supaya apapun yang kita cerna pun tidak akan menjadi sia2 bahkan bisa menjadi berkat untuk kita sendiri bahkan untuk yang lain. Amin
dari Bemby
(25) Tetapi barangsiapa meneliti hukum yang sempurna, yaitu hukum yang memerdekakan orang, dan ia bertekun di dalamnya, jadi bukan hanya mendengar untuk melupakannya, tetapi sungguh-sungguh melakukannya, ia akan berbahagia oleh perbuatannya.
Selama ini bagaimana sih cara kita melakukan 4m? Asal sekedar baca dan lalu menjawab pertanyaan2 yg ditanyakan? Dalam renungan pagi ini kita diajarkan cara yang mutlak harus dilakukan ketika kita membaca Firman Tuhan , yaitu dengan menelitinya sungguh2 lalu mempraktekan/melakukannya dalam keseharian, kalau dulu mungkin ya saya nih baca sih baca tapi ya gitu asal baca saja, makanya benar setelah baca gak lama dari itu udah lupa lagi, tapi saya menyadarinya bahwa itu sama sekali tidak benar, karena apa yang ada dalam Firman Tuhan kita harus lebih mendalaminya bukan sekedar baca tapi harus menelitinya, ya jelas beda meneliti dengan hanya membaca , karena kalau kt meneliti kita akan mencoba untuk lebih mengetahui apa yang benar2 dimaksud dalam ayat2 yang ada, dan tentunya kondisi hati harus tenang dan benar, kalau tidak semua akan percuma karena akan menjadi sia2, nah tentunya kita tidak mau seperti itu kan, oleh karena itu mari melakukannya dengan cara yg benar dan berkenan supaya apapun yang kita cerna pun tidak akan menjadi sia2 bahkan bisa menjadi berkat untuk kita sendiri bahkan untuk yang lain. Amin
dari Bemby
