HAK



1.Semua yang kita katakan sebagai 'hak' kita
ternyata adalah Kasih Karunia Tuhan,
bukan orisinil karena Jasa dan Upaya kita.

2. Kita bahkan tak punya hak atas diri kita, karena kita umat tebusan-Nya.
Yesus yang punya hak penuh atas kita.
Mau kita diangkat atau kita dibanting ya terserah Dia.

3. Orang yang terus memperjuangkan haknya dan mengurusi haknya dengan cara daging, itu sebenarnya si pendek yang ingin setara, maka dia pakai hak dan harus naik di atas hak, misalnya hak sepatu.

Jadi mereka yang masih berkutat tentang Hak,
dia masih Kecil, Pendek, dan memang Belum Matang.

(Disalin dari Renungan Harian "Daily Walk With The KING" oleh Pdt. Petrus Agung Purnomo) (COPAS)

Popular Posts