Renungan Cermin pribadi : percabulan, pornografi


Bacaan: 1 kor 6:15  Tidak tahukah kamu, bahwa tubuhmu adalah anggota Kristus? Akan kuambilkah anggota Kristus untuk menyerahkannya kepada percabulan? Sekali-kali tidak! 6:16  Atau tidak tahukah kamu, bahwa siapa yang mengikatkan dirinya pada perempuan cabul, menjadi satu tubuh dengan dia? Sebab, demikianlah kata nas: "Keduanya akan menjadi satu daging." 6:17  Tetapi siapa yang mengikatkan dirinya pada Tuhan, menjadi satu roh dengan Dia. 6:18  Jauhkanlah dirimu dari percabulan! Setiap dosa lain yang dilakukan manusia, terjadi di luar dirinya. Tetapi orang yang melakukan percabulan berdosa terhadap dirinya sendiri. 6:19  Atau tidak tahukah kamu, bahwa tubuhmu adalah bait Roh Kudus yang diam di dalam kamu, Roh Kudus yang kamu peroleh dari Allah, --dan bahwa kamu bukan milik kamu sendiri? 6:20  Sebab kamu telah dibeli dan harganya telah lunas dibayar: Karena itu muliakanlah Allah dengan tubuhmu!

1 kor 6:15  Know ye not that your bodies are the members of Christ? shall I then take the members of Christ, and make them the members of an harlot? God forbid. 6:16  What? know ye not that he which is joined to an harlot is one body? for two, saith he, shall be one flesh. 6:17  But he that is joined unto the Lord is one spirit. 6:18  Flee fornication. Every sin that a man doeth is without the body; but he that committeth fornication sinneth against his own body. 6:19  What? know ye not that your body is the temple of the Holy Ghost which is in you, which ye have of God, and ye are not your own? 6:20  For ye are bought with a price: therefore glorify God in your body, and in your spirit, which are God's.

Renungan : kata yang akan direnungkan adalah harlot/fornification/percabulan. Ada 19 ayat yang menggunakan kata percabulan. Setiap manusia pasti ada rasa percabulan ini (Mat 15:19  Karena dari hati timbul segala pikiran jahat, pembunuhan, perzinahan,percabulan, pencurian, sumpah palsu dan hujat. ; Mar 7:21  sebab dari dalam, dari hati orang, timbul segala pikiran jahat,percabulan, pencurian, pembunuhan). Bagaimana timbulnya percabulan ini?. Tentu karena informasi yang minim dan dari orang yang salah. Orang tua, tidak meletakkan dasar firman Tuhan dan informasi tentang seks yang benar. Pertanyaan lagi, apakah perlu dari kecil mengajarkan tentang seks kepada anak ?. jawabannya tentu beragam, karena sekarang semua dapat mengakses informasi tentang seks. Seks itu dari Tuhan, pasti suci dan kudus. Jika disampaikan oleh orang yang salah, maka informasi tentang seks juga salah, ini yang bisa membawa manusia kedalam percabulan. Firman Tuhan, dapat dijadikan landasan manusia untuk hidup kudus, dan lurus.

Percabulan terjadi pada pria dan wanita (1 kor 7:2  tetapi mengingat bahaya percabulan, baiklah setiap laki-laki mempunyai isterinya sendiri dan setiap perempuan mempunyai suaminya sendiri). Kunci untuk lepas dari percabulan adalah mempunyai suami dan istri, dan saling mengasihi (Efe 5:33  Bagaimanapun juga, bagi kamu masing-masing berlaku: kasihilah isterimu seperti dirimu sendiri dan isteri hendaklah menghormati suaminya). Prinsip ini yang paling bisa menjadi jangkar dalam pernikahan untuk tidak saling selingkuh.

Perlu perjuangan untuk tidak tergoda dalam percabulan.

Komitmen : 1 tes 4:3  Karena inilah kehendak Allah: pengudusanmu, yaitu supaya kamu menjauhi percabulan. Kuncinya menjauhi.


Pertanyaan diri sendiri : sudahkah saya ?. Tuhan Yesus mengasihi

Popular Posts