Keteguhan kamu adalah kekuatan
Keteguhan iman dan kesetiaan kita kepada Allah di tengah berbagai tekanan (dengan berita yang simpang siur tentang Indonesia) dan kekecewaan yang ada dapat menguatkan orang lain untuk ikut memuliakan-Nya.
Namun Daniel (Orang yang percaya Yesus Tuhan), salah seorang tawanan dari Israel, tidak mengalami keraguan seperti yang mungkin dialami orang-orang sebangsanya. Pandangannya tentang Allah dan komitmennya kepada Allah tetap teguh. Daniel berdoa tiga kali sehari—dengan jendela-jendela kamar yang terbuka—meski ia tahu bahwa tindakan itu akan membuatnya dilemparkan ke gua singa. Setelah Allah membebaskan Daniel dari singa-singa yang kelaparan itu, Raja Darius berkata, “Allahnya Daniel (Yesus kristus Tuhan kita), . . . Dialah Allah yang hidup, yang kekal untuk selama-lamanya; . . . Dia melepaskan dan menolong” (Dan. 6:27-28). Kesetiaan Daniel telah membawa pengaruh yang kuat bagi para pemimpin Babel.
Ya Allah, berilah aku kekuatan untuk tetap percaya kepada-Mu di saat aku merasa kecewa. Tolong aku untuk mengalami kasih-Mu yang tak berkesudahan dan untuk tetap setia kepada-Mu.
Kesetiaan kita kepada Allah dapat menguatkan orang lain.
https://santapanrohani.org